Wednesday, March 9, 2011

tes calon DPR/DPRD -Bupati-Gubernur

Dalam kancah perpolitikan Indonesai banyak yang meleset milih anggota dewan, bupati dan gubernur. Itu disebabkan mereka hanya mengandalkan kepupoleran dan banyaknya dana yang disalurkan.  Terlihat watu mereka sedang jadi calonpun terlihat tidak mampu mendiskripsikan cita-citanya. Setelah jadi terlibat penyelewengan dan tidak berprestasi apa-apa. Bagaimana solusinya.
Nah ini idenya:
Calon DPR/-DPRD- Bupati-Gubernur dites dulu oleh tim pakar untuk menentukan kapasitas. Hasil tes diumumkan kepada publik. Calon yang direkomendasi baru dipilih langsung. Mengapa? sebenarnya Demokrasi harus menuju ke meritokrasi. yaitu orang-orang yang berkapasitas, bermoral luhur, amanahlah yang menjadi wakil rakyat atau pemimpin rakyat. Bagaimana teman? setujukah anda?
LANGLANG MARET

1 comment:

  1. apakah anda ykn dengan cara itu?kita tau orang indonesia selalu buta dengan materi,melakukan segala cara demi memenuhi napsunya.apakah tim pakar yg menentukan hasil tes tidak dapat disuap dengan uang atapun materi???bukanya hal seperi itu malah justru membuat semakin besarnya praktik korupsi diindonesia.siapa tau tim pakar disuap oleh calon anggota untuk diloloskan.siapa sih yang gak mau uang apa lagi dengan jumlah yang begitu besar pasti sangat menggiyurka.elisa.k.07 19230

    ReplyDelete